Tampilkan postingan dengan label Dunia Kerja. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Dunia Kerja. Tampilkan semua postingan

Senin, 18 April 2016

10 Hal yang Jangan Anda Lakukan (Lagi) Setelah Selesai Kuliah - SipilID

Selamat datang di dunia nyata, kira-kira itulah kalimat yang kemungkinan besar akan sering anda dengar setelah menyelesaikan kuliah. Umumnya kita menyelesaikan kuliah sarjana pada umur 22-24, boleh dikataa masih muda, tapi Anda mulai bergerak menjadi dewasa menjelan matang. Perubahan menjadi pribadi yang lebih baik mutlak harus anda lakukan, apakah anda merasa buruk atau sudah baik, anda harus menjadi lebih baik. Bagaimana tepatnya Anda harus mengubah hidup Anda menjadi lebih baik? Mulai dengan mengikuti panduan ini yang menguraikan 10 hal yang harus anda hentikan melakukannya!
Wisuda,  peralihan dunia kuliah dan dunia kerja (Sumber:Flickr/Andrew Schwegler)

1. Berhenti membeli pakaian murah.

Sebagai seorang remaja dan baru mulai dewasa, tidak menjadi masalah jika anda membeli pakaian murah dan hanya memakainya beberapa kali karena mengikuti mode fashion. Namun, sekarang Anda lebih tua dan mungkin akan menetap dalam pekerjaan serius pertama Anda, saatnya untuk mulai mengambil gaya yang lebih serius. Investasikan uang anda untuk beberapa pakaian berkelas daripada membeli pakaian baru setiap beberapa minggu.
Baca juga:
Jangan Katakan Ini Saat Wawancara Kerja

2. Berhenti bermain-main dalam menjalin hubungan

Mungkin agak sulit menemukan seseorang yang layak untuk mendapatkan waktu dan perhatian anda, tapi pada saat Anda mencapai pertengahan dua puluhan Anda, Anda harus memiliki gagasan yang lebih baik tentang apa yang Anda butuhkan dari seorang pasangan. Jangan buang waktu Anda untuk bereksperimen dengan orang yang anda kenal dalam hati, namun anda tahu tidak tepat untuk Anda. Jalinlah hubungan yang serius dan tetapkan kemana hubungan tersebut akan mengarah.

3. Berhenti terlalu peduli terhadap apa yang dipikirkan orang lain.

Adalah hal yang manusiawi untuk khawatir tentang apa yang orang lain pikirkan tentang kita, dan tidak ada seorang pun suka merasa seolah-olah mereka sedang dihakimi atau dikritik. Namun, menjadi terlalu peduli dengan pendapat orang lain dapat menyebabkan Anda kehilangan waktu istirahat dan bahkan mengorbankan impian dan ambisi anda hanya untuk memenuhi ide hidup orang yang seharusnya bukan menjadi impian anda. Percaya penilaian Anda sendiri sebagai pilihan pertama dan terutama.

4. Berhenti menyalahkan orang tua Anda.

Tidak ada orang tua yang sempurna dan kesalahan Anda mungkin jauh lebih banyak dari kesalahan mereka. Namun kebanyakan kita terlalu mudah untuk jatuh ke dalam perangkap dan menyalahkan orang tua Anda atau pendidikan atas masalah yang saat ini mungkin sedang Anda hadapi. Hal ini tidak produktif, dan akan menjadikan hubungan kekeluargaan anda buruk.

5. Berhenti memegang harapan dan impian lama.

Mungkin anda akan merasa bersalaha karena melepaskan impian masa muda anda? Tapi mungkin sudah saatnya untuk mengganti tujuan dan ambisi lama Anda dengan sesuatu yang lebih baru, tujuan yang lebih realistis. Bukan berarti Anda harus menyerah pada visi Anda atas sebuah kehidupan yang ideal, hanya saja Anda perlu menjaga agar ide dan impian tersebut tetap realistis.

6. Berhenti bersikap "cuek" atas kondisi keuangan Anda.

Tahun-tahun ketika Anda bisa lolos dari masalah keuangan dengan mudah telah lewat. Sudah waktunya untuk mendapatkan bertanggung jawab dan mengatur rekening tabungan dengan lebih serius, buat rencana keuangan baik jangka pendek maupun jangka panjang.
Baca juga:
Jurusan Kuliah 10 Orang Terkaya di Dunia
Kuliah Sambil Kerja, Mencoba Mandiri
9 Masalah Mahasiswa dan Alternatif Solusinya

7. Berhenti ingin selalu terlihat bagus.

Point ini juga berhubungan dengan Point 3, di atas, tapi layak menjadi point tersendiri. Berhentilah berusaha membuat orang lain senang atau puas (kecuali untuk orang-orang yang penting dalam hidup anda). Pada tahap hidup ini, Anda harus memiliki ide yang baik dan benar tentang apa yang Anda mampu, dan di mana batas kemampuan Anda. Belajar untuk mengatakan 'tidak' merupakan langkah penting di jalan menuju kedewasaan.

8. Berhenti menghabiskan terlalu banyak waktu di internet.

Ini mungkin satu hal yang sulit. Belakangan ini, tampaknya seolah-olah semua orang kecanduan internet. Kita bisa menggunakannya untuk mencari informasi, tetap berhubungan dengan teman-teman ... namun sebagian besar waktu kita di internet hanya dihabiskan untuk mengecek media sosial secara tidak sadar ... membuang-buang banyak waktu. Belajarlah untuk menetapkan batas waktu untuk diri sendiri. Anda mungkin bisa mencoba  menerapakan hari bebas internet setiap minggunya.
Baca juga:
5 Manfaat Blogging Bagi Mahasiswa
Waktu Paling Tepat untuk Mengerjakan Tugas

9. Berhenti bersikap abai atas kondisi kesehatan dan kebugaran.

Sebagian besar dari kita biasa membiarkan tubuh tetap terjaga hingga larut malam, berlebihan makan junk food hingga merokok saat di perguruan tinggi, tanpa merasakan efek setelah-. Sayangnya, saat Anda bergerak ke pertengahan dua puluhan dan kemudian ke usia tiga puluhan, tubuh Anda tidak akan cukup kuat lagi dengan kebiasaan tersebut. Ini adalah saatnya untuk mulai makan secara lebih sehat dan membatasi tidur larut malam.
Baca juga:
Dampak Buruk Kurang Tidur
5 Hal yang Sebaiknya dilakukan Mahasiswa Sebelum Tidur
Penyakit-penyakit yang Sering Dialami Mahasiswa
Pentingnya Membawa Air Minum Sendiri bagi Mahasiswa

10. Berhenti menjadi berantakan.

Berapa jam waktu yang Anda habiskan karena kehilangan dompet Anda, handphone atau kunci? Mulailah hidup lebih teratur, mulai dengan meletakkan barang-barang pada tempatnya. Akan sangat banyak waktu anda yang terselamatkan dengan meletakkan barang pada tempatnya, aturlah barang-barang anda dan tempatkan dengan rapi.

Tetapkan tujuan untuk diri sendiri, misalnya:
"Saya akan menginspirasi orang di sekitar saya dengan melakukan apapun yang saya bisa, bahkan jika itu sesuatu yang sangat kecil."

Kami ucapkan selamat atas keberhasilan anda menyelesaikan pendidikan tinggi anda.
Dengan penyesuaian dari: http://www.lifehack.org/

Rabu, 08 Juli 2015

10 Kemampuan Komunikasi Penting dalam Dunia Kerja - SipilID

Skema berkomunikasi (Sumber; en.wikipedia.com)
Kemampuan untuk berkomunikasi secara efektif dengan atasan, rekan kerja, dan staf adalah hal yang sangat penting dalam dunia kerja, tidak peduli apapun jenis industri yang Anda geluti. Di era digital seperti sekarang, kita juga harus tahu cara efektif menyampaikan dan menerima pesan secara pribadi melalui telepon, email dan media sosial.

Berikut adalah 10 keterampilan komunikasi utama yang dapat membantu Anda untuk menjadi unggul di pasar kerja saat ini.

1. Mendengarkan

Menjadi pendengar yang baik adalah salah satu cara terbaik untuk menjadi seorang komunikator yang baik. Tidak ada orang yang suka berkomunikasi dengan seseorang yang hanya peduli pada hal-hal remeh temeh dan tidak penting tentang dirinya atau tentang orang lain (gosip), dan tidak meluangkan waktu untuk mendengarkan orang lain. Mendengarkan perkataan orang lain dengan perhatian yang serius dan  meminta klarifikasi atas pernyataan atau mengulang apa yang orang katakan untuk memastikan pemahaman ("Jadi, apa yang Anda katakan adalah ...") dapat membuat anda mejadi lebih bijak dan meningkatkan pemahaman anda tentang suatu masalah. Mendengarkan secara aktif dapat membantu Anda lebih memahami apa yang orang lain katakan, sehingga Anda dapat merespons dengan tepat. Orang lain juga akan merasa lebih dihargai.

2. Komunikasi Nonverbal

Bahasa tubuh, kontak mata, gerakan tangan, dan nada berpengaruh terhadap pesan yang Anda coba sampaikan. Gaya yang santai, sikap terbuka (tangan terbuka, kaki santai), dan nada ramah akan membuat Anda tampak mudah didekati, dan akan mendorong orang lain untuk berbicara secara terbuka dengan Anda. Kontak mata juga penting; kontak mata langsung dapat menunjukkan bahwa Anda fokus pada orang dihadapan anda dan percakapan yang sedang berlangsung(Namun, pastikan untuk tidak menatap orang, yang dapat membuat mereka merasa tidak nyaman).

Perhatikan juga sinyal non-verbal orang lain saat Anda berbicara. Seringkali, sinyal non-verbal menyampaikan apa yang benar-benar sedang dirasakan seseorang. Misalnya, jika orang tersebut tidak melihat langsung ke mata, dia mungkin tidak nyaman atau menyembunyikan suatu kebenaran.
Baca juga:

3. Singkat, padat dan jelas

Coba untuk menyampaikan pesan Anda dengan kata-kata sesedikit mungkin. Katakanlah apa yang Anda inginkan dengan jelas dan langsung, baik berbicara dengan seseorang secara pribadi dan langsung, di telepon, atau melalui email. Jika Anda mengoceh, pendengar Anda mungkin akan ragu dan atau menjadi tidak yakin dengan apa yang Anda inginkan. Pikirkan tentang apa yang ingin Anda katakan sebelum Anda mengatakannya; ini akan membantu Anda menghindari berbicara berlebihan dan/atau membingungkan audiens Anda.

4. Keramahan

Melalui nada ramah, pertanyaan pribadi, atau hanya tersenyum, Anda akan mendorong rekan kerja Anda untuk terlibat dalam komunikasi yang terbuka dan jujur ​​dengan Anda. Hal ini penting dalam tatap muka dan komunikasi tertulis. Jika Anda bisa, mempersonalisasikan email Anda untuk rekan kerja dan / atau karyawan - misalnya "Saya harap Anda semua memiliki akhir pekan yang baik" di awal email dapat mempersonalisasikan pesan dan membuat penerima merasa lebih dihargai.

5. Keyakinan

Sangat penting untuk percaya diri dalam semua interaksi Anda dengan orang lain. Keyakinan memastikan rekan kerja Anda bahwa Anda percaya dan akan menindaklanjuti apa yang Anda katakan. Menunjukkan rasa percaya diri bisa dilakukan secera sederhana seperti dengan kontak mata atau menggunakan nada tegas tapi ramah (menghindari membuat pernyataan terdengar seperti pertanyaan). Namun berhati-hatilah untuk tidak terdengar arogan atau agresif. Pastikan Anda selalu mendengarkan dan berempati dengan orang lain.

6. Empati

Bahkan ketika Anda tidak setuju dengan atasan, rekan kerja, atau karyawan, penting bagi Anda untuk memahami dan menghormati sudut pandang mereka. Menggunakan frase yang sederhana seperti "Saya mengerti dari mana Anda berasal" menunjukkan bahwa Anda telah mendengarkan orang lain dan menghormati pendapat mereka.

7. Berpikir secara terbuka

Seorang komunikator yang baik harus masuk setiap percakapan dengan fleksibel, pikiran terbuka. Jadilah terbuka untuk mendengarkan dan memahami sudut pandang orang lain, bukan hanya mengedepankan dan menonjolkan pendapat Anda. Dengan menjadi bersedia untuk masuk ke dialog, bahkan dengan orang-orang yang berseberangan dengan Anda, Anda akan mendapatkan percakapan yang lebih jujur dan produktif.

8. Penghormatan

Orang akan lebih terbuka untuk berkomunikasi dengan Anda jika Anda menunjukkan penghargaan untuk mereka dan ide-ide yang mereka sampaikan. Tindakan sederhana seperti menggunakan nama seseorang, membuat kontak mata, dan secara aktif mendengarkan ketika seseorang berbicara akan membuat seseorang merasa dihargai. Di telepon, hindari gangguan dan tetap fokus pada percakapan.
Sampaikan hormat melalui email dengan sedikit mengedit pesan Anda agar terbaca lebih ramah. Jika Anda mengirim e-mail yang ditulisa dengan sembarangan dan membingungkan, penerima akan berpikir Anda tidak menghormati dia cukup dengan melihat cara anda berkomunikasi dengannya.
Baca juga:

9. Masukan

Mampu secara tepat memberi dan menerima umpan balik adalah keterampilan komunikasi yang penting. Manajer dan supervisor harus terus mencari cara untuk memberikan karyawan mereka umpan balik yang konstruktif, baik melalui email, telepon, atau update status mingguan. Memberikan umpan balik dapat dilakukan dengan memberikan pujian - mengatakan sesuatu yang sederhana seperti "good job" untuk seorang karyawan dapat meningkatkan motivasi.
Demikian pula, Anda harus bisa menerima, dan bahkan mendorong, umpan balik dari orang lain. Mendengarkan umpan balik yang Anda berikan, mengajukan pertanyaan klarifikasi jika Anda tidak yakin dengan suatu masalah, dan membuat upaya untuk menerapkan umpan balik.

10. Memilih media yang tepat

Salah satu keterampilan komunikasi yang penting salah satunya adalah dengan mengetahui apa bentuk komunikasi yang baik untuk digunakan. Sebagai contoh, beberapa percakapan serius (PHK, perubahan gaji, dll) hampir selalu paling baik dilakukan secara pribadi. Anda juga harus berpikir tentang dengan siapa Anda berbicara - jika mereka adalah orang-orang yang sangat sibuk (seperti bos Anda, mungkin), Anda mungkin ingin menyampaikan pesan Anda melalui email. Orang-orang akan menghargai cara Anda berkomunikasi, dan akan lebih mungkin untuk menanggapi Anda secara positif. Hal ini juga bisa diterapkan dalam dunia perkuliahan, misalnya dalam berkomunikasi dengan dosen.

    Minggu, 14 Juni 2015

    Tips Karir dari Milyarder yang Tidak Lulus Kuliah - SipilID

    Apakah Ijazah bisa membuat anda kaya raya? Tentu saja bisa, tapi tidak memiliki ijazah tidak akan menghalangi anda menjadi seorang milyarder. Ijazah bukanlah syarat sah agar anda bisa menjadi kaya. Banyak orang yang bisa kaya raya tanpa harus kuliah atau menyelesaikan kuliahnya. Contohnya, empat orang berikut ini termasuk dalam daftar 400 orang terkaya di Amerika Serikat, mereka milyarder tidak lulus kuliah. Mereka belajar dengan pencarian dan pengalaman mereka secara mandiri. Berdasarkan apa yang telah mereka jalani, ada beberapa tips dari mereka untuk kita yang sedang bergelut dengan perkuliahan, bukan menyarankan untuk berhenti kuliah, tapi mari kita ambil hikmah dari pelajaran hidup mereka.

    apakah kita harus kuliah?

    Sean Parker | Facebook | Kekayaan bersih: $ 2100000000

    TINGGALKAN KULIAH; GOOGLE PENDIDIKAN ANDA
    "Ketika tool pengetahuan dan pembelajaran yang luar biasa seperti Google tersedia untuk seluruh dunia secara gratis, pendidikan formal menjadi kurang dan semakin kurang penting. Kita seharusnya menantikan untuk melihat munculnya pengusaha jenis baru yang memperoleh sebagian pengetahuan mereka melalui eksplorasi sendiri."
    Google adalah sebuah katalog raksasa dimana kita bisa menemukan hampir semua hal yang ada didunia ini, dari cara memasak telur hingga menjadi kaya raya. Secara radikal, bisa dikatakan dengan adanya Google kita tidak perlu sekolah. Karena semua yang diajarkan di sekolah bisa kita dapatkan dari Google.

    Dustin Moskovitz | Facebook | Kekayaan bersih: $ 3500000000

    ANDA SELALU BISA KEMBALI
    Jika Facebook tidak berhasil setelah ia meninggalkan bangku kuliah untuk bergabung dengan Mark Zuckerberg, ia berkata:
    "Aku bisa pergi kembali ke Harvard kapanpun. Teman-teman saya mungkin tidak akan ada lagi. Saya mungkin harus memulai dari awal lagi secara sosial. Itu risiko. Tapi itu risiko yang cukup kecil dibandingkan dengan peluang pada saat itu."
    Nasihat yang satu ini ada benarnya, jika kita tidak mencoba sesuatu yang baru yang mungkin bisa berhasil, mungkin kita akan menyesal di masa depan. Ada nasihat orang tua yang mengatakan, suatu saat dimasa depan kita mungkin akan lebih banyak menyesali sesuatu yang tidak kita lakukan dari pada yang telah kita lakukan.

    Phil Ruffin | Treasure Island Kasino | Kekayaan bersih: $ 2400000000

    LIHAT TIPS NO. 1
    Tugas terakhir Ruffin sebagai karyawan orang lain adalah untuk menarik kembali monyet. Dia berhenti dan mendirikan jaringan toko, dan kemudian, hotel dan kasino.
    "Saran saya yang akan saya berikan kepada generasi mudah? Keluar dari pekerjaan Anda. Jangan bekerja untuk siapa pun. Anda benar-benar tidak dapat membuat uang dengan bekerja untuk orang lain."
    Lihat ke tips pertama diatas, kita bisa mendapatkan ilmu darimanapun, apalagi sudah ada Google. Dari google kita bisa belajar membuat barang, belajar marketing, penjualan, dan lain sebagainya. Kenapa anda harus membangun usaha sendiri? Karena membangun usaha sendiri adalah tentang membangun masa depan dan investasi jangka panjang, juga tentang membangun mimpi anda. Bekerja untuk orang lain berarti anda sedang membangun mimpi orang lain.

    John Paul DeJoria | Paul Michell Sistem; Patron Tequila | Kekayaan: $ 4,0 miliar

    MUKA TEBAL
    Dokter hewan Angkatan Laut ini tidur di sebuah Rolls Royce kuno di Sunset Strip sambil menjual sampo door-to-door sebelum membuatnya besar dengan Paul Mitchell.
    "Saya belajar penjualan dan pemasaran dari mengetuk ratusan pintu sehari. Anda dapat dengan cepat menemukan bahwa Anda 99 pintu dibanting di depan wajah Anda sebelum Anda membuat penjualan."
    Mungkin anda pernah merasa terganggu dengan sales penjualan yang melakukan penjualan Door to Door, saat sedang nyaman tidur siang, pintu rumah di ketuk orang tidak diundang yang kemudian menyerbu anda dengan serangkaian kata untuk menawarkan produk mereka. Namun pernahkah anda berpikir bahwa ada nasihat besar yang bisa diambil dari mereka -terlepas dari gangguan tidur siang anda- yaitu tentang semangat kerja keras dan pantang menyerah. Anda bisa lihat semangat itu selalu ada di wajah mereka.
    Karena, Sukses tidak akan datang dengan sendirinya kecuali dengan kerja keras!

    Sabtu, 17 Januari 2015

    Fakta Menarik Tentang Arsitektur Lanskap - SipilID

    jurusan arsitektur lanskap; desain lanskap; desain taman; taman geometris

    Arsitektur lanskap adalah profesi yang luar biasa, yang meliputi desain, spesifikasi, dan pengelolaan lingkungan binaan, serta analisis, pelestarian, dan peningkatan kualitas lingkungan alam. Di sini kita akan melihat sembilan fakta menarik tentang arsitektur lansekap yang Anda mungkin tidak tahu.

    1. Origin of Landscape Architecture
    Banyak orang mengatakan Capability Brown (1716-1783) dan Fredrick Law Olmstead (1822-1903) sebagai "godfather" dari arsitektur lansekap. Namun, sebenarnya seorang Skotlandia yang kurang dikenal dengan nama Gilbert Laing Meason adalah yang pertama kali menciptakan istilah "arsitektur lanskap" pada tahun 1828 melalui bukunya "Landscape Architecture Besar Pelukis Italia". Untungnya, saat ini buku tersebut sekarang tersedia di Google Books.

    2. Asal Kata "Landscape"
    Landscape awalnya adalah istilah dalam dunia lukis pada abad ke-17 dari landschap, kosa kata Belanda dari landschap, dari bahasa Belanda tengah lanscap yang berarti "tanah" - wilayah - dan "SCAP" - kapal atau kondisi. Pada tahun 1886, interpretasi yang lebih akrab terhadap kata landschaft ke dalam penggunaan umum datang dari Jerman untuk menunjukkan "sebidang tanah dengan karakteristik tertentu".

    3. Negara dengan jumlah Arsitek Lanskap Paling banyak
    Dari statistik yang tersedia, negara yang paling arsitek lansekapnya per kapita adalah Australia! Diperkirakan saat ini ada sekitar 3.000 arsitek lansekap bekerja di Australia - 13,2 arsitek lansekap per 100.000 penduduk. Walaupun memiliki jumlah sebanyak itu, Australian Institute of Landscape Architecture menyatakan bahwa ada kekurangan jumlah desainer lanskap. Sebagai perbandingan, pada tahun 2012, ada 20.100 arsitek lansekap belajar di Amerika Serikat (secara teknis paling banyak di dunia), 6,4 arsitek lansekap per 100.000 penduduk. Di Inggris, saat ini terdapat 4.854 anggota terdaftar dari Landscape Institute (Student, pemegang diploma, dan Chartered). Ini mewakili sekitar 7,7 arsitek lansekap per 100.000 penduduk.

    4. Negara dengan Taman Nasional Paling Banyak
    Australia adalah jauh negara dengan taman nasional paling di tata, dengan 658 taman meliputi luas dari 335.062 kilometer persegi (129.368 mil persegi)! Sementara Kanada memiliki area yang lebih besar yang dilindungi dalam status taman nasional, dengan 377.000 kilometer persegi (144.560 mil persegi), jumlah ini hanya terdiri dari 43 taman di total, membuat Kanada menjadi bangsa dengan taman nasional terbesar.

    5. Tempat Terbaik untuk Belajar Arsitektur Lanskap di Amerika Serikat
    Setiap tahun, Desain Intelijen memberikan peringkat pada lembaga berbasis desain yang menawarkan program arsitektur lansekap di Amerika Utara. Sementara tempat pertama untuk studi pasca sarjana mungkin tidak mengejutkan (Harvard ... lagi!), Tempat teratas tahun ini untuk studi sarjana dimiliki oleh Pennsylvania State University (PSU). Selama lima tahun terakhir, PSU terus meningkatkan peringkatnya untuk mengambil tempat nomor satu, Kansas State University, yang tahun ini melakukan sebuah lompatan besar dari peringkat nomor 11 tahun lalu untuk meraup posisi kedua untuk studi sarjana tahun ini.

    6. Dimana Arsitek Lanskap mendapatkan gaji terbesar
    Rata-rata upah tahunan untuk anggota dari Landscape Institute di Inggris adalah £ 30,000 - £ 39,000 ($ 50,271 - $ 65,352). Menurut Biro Statistik Tenaga Kerja, upah rata-rata dari seorang arsitek lanskap yang bekerja di Amerika Serikat adalah $ 64.180 per tahun. Angka-angka ini sebanding dengan para profesional lain yang bekerja di bidang lingkungan binaan. Namun di Cina, di mana ada kekurangan terhadap spesialis lanskap yang berkualitas, arsitektur lansekap adalah salah satu profesi dengan gaji tertinggi, bahkan membayangi pendapatan arsitek.

    7. Negara dengan pertumbuhan bidang Arsitektur Lansekap tertinggi
    Pada tahun 1996, pemerintah China membatalkan semua program arsitektur lansekap di universitas. Hanya satu yang tetap, dengan sekitar 182 siswa. Pada saat ini, arsitektur lansekap dianggap sebagai sub-disiplin perencanaan kota, dan diperlakukan sebagai bidang "kelas tiga". Untungnya, pada tahun 2011, pemerintah mereklasifikasi arsitektur lanskap sebagai program terpisah dan menempatkannya dalam kategori kelas profesi. Populasi dan urbanisasi China (27 persen dari penduduk yang tinggal di lingkungan perkotaan pada tahun 1990 menjadi 52 persen pada akhir 2012). Langkah cepat pertumbuhan perkotaan ini berarti arsitek lansekap dalam posisi premium. China dalam catatan kami termasuk negara dimana profesi arsitek lanskap sedang booming.

    8. Siapa yang paling banyak Mempekerjakan Arsitek Landscape
    Anda mungkin berpikir bahwa, perusahaan internasional yang besar adalah perusahaan terbesar yang mempekerjakan arsitek lansekap di dunia, tetapi Anda salah. Di Inggris, pihak yang mempekerjakan arsitek lansekap terbesar adalah lembaga amal Groundworks Trust. Lembaga yang mempekerjakan arsitek lansekap terbesar di dunia adalah pemerintah federal AS, dengan Layanan Taman Nasional  dan Dinas Kehutanan AS yang paling banyak mempekerjakan arsitek lansekap di dunia!

    9. Lanskap Dunia Paling Banyak Dilihat
    The Great Pyramids di Mesir? The Grand Canyon, mungkin? Nama lanskap yang paling "dilihat" di seluruh dunia adalah sebuah lapangan kecil di California utara, difoto oleh Charles O'Rear tahun 1996 Gambar yang disebut Bliss -. Tetapi Anda mungkin tahu lebih baik gambar yang dijadikan latar belakang desktop untuk Windows. Beberapa perkiraan mengatakan bahwa jumlah orang di seluruh dunia yang telah melihat foto landscape ini lebih dari 1 miliar!

    Demikianlah sedikit cerita tentang fakta mengejutkan tentang arsitektur lansekap. Bidang ini sangat potensial dalam untuk dikembangkan dalam usaha untuk memperbaiki kualitas lingkungan kita yang semakin menurun.

    Saran bacaan:
    Prospek Lapangan Kerja Jurusan Arsitektur Lanskap
    Jurusan-jurusan di Fakultas Pertanian

    Selasa, 28 Januari 2014

    10 Pertanyaan Paling Sering Ditanyakan dalam Wawancara Kerja - SipilID

    Ada pertanyaan yang sering diajukan pewawancara pada saat wawancara pekerjaan dan tentu sangat penting untuk menyiakan diri menanggapi pertanyaan-pertanyaan tersebut. Anda tidak perlu menghafal jawaban, tapi pikirkan tentang apa yang akan Anda katakan, sehingga Anda tidak terpaku atau kehilangan moment selama wawancara kerja .

    Sebagai bocoran soal bagi Anda, berikut ini adalah 10 pertanyaan yang paling umum di ajukan oleh pewawancara kerja:
    • Apa kekuatan terbesar Anda?
    • Apa kelemahan terbesar Anda?
    • Bagaimana Anda menangani stres dan tekanan?
    • Jelaskan situasi sulit dalam kerja/proyek  menurut Anda dan bagaimana Anda mengatasinya?
    • Bagaimana Anda mengevaluasi keberhasilan ?
    • Mengapa Anda meninggalkan atau meninggalkan pekerjaan Anda sebelumnya?
    • Mengapa Anda menginginkan pekerjaan ini?
    • Mengapa kami harus mempekerjakan Anda?
    • Apa tujuan Anda untuk masa depan?
    • Ceritakan tentang diri Anda!

    Jadi, silahkan mulai berpikir tentang jawaban apa yang akan Anda berikan agar pewawancara menjatuhkan pilihannya kepada Anda untuk mengisi lowongan kerja di perusahaannya.

    Sumber: jobsearch.about.com

    Bagaimana Cara Menegosiasikan Gaji - SipilID

    Masalah gaji termasuk hal sensitif untuk Anda bahas saat wawancara kerja, namun hal ini penting untuk dibahas. Untuk itu renungkan dengan baik bagaimana Anda akan membahas ini dengan calon bos Anda. Sebagai sedikit persiapan tips Bagaimana Cara Menegosiasikan Gaji Sebelum Anda mulai berbicara tentang gaji (dan negosiasi gaji ) dengan calon atasan, Anda perlu mencari tahu berapa banyak pekerjaan  Anda dan Anda  merasa layak dengan beban kerja tersebut. Anda perlu meluangkan waktu untuk mencari tahu tentang  gaji. Dengan cara itu Anda akan siap untuk mendapatkan nilai yang layak untuk Anda dan untuk mendapatkan tawaran pekerjaan yang realistis dan masuk akal.

    Negosiasi gaji
    Setelah Anda tahu apa yang akan Anda dapatkan, bagaimana cara Anda mendapatkan itu? Mulailah dengan menjadi sangat sabar. Ketika sedang diwawancara untuk suatu posisi baru, sebisa mungkin jangan memunculkan pembahasan tentang gaji hingga pewawancara mengajukan tawaran kepada Anda. Jika Anda ditanya tentang berapa gaji yang Anda harapkan, katakan bahwa itu tergantung posisi dan tanggung jawab yang akan Anda terima. Atau, katakan kepada pewawancara Anda ingin tahu lebih banyak tentang tanggung jawab dan tantangan pekerjaan yang akan Anda terima sebelum membahas gaji .

    Pilihan lain adalah untuk menyampaikan kepada pewawancara tentang kisaran gaji berdasarkan informasi yang telah Anda kumpulkan sebelumnya. Setelah Anda menerima tawaran, Anda tidak perlu langsung menerima (atau menolak). Jawaban sederhana seperti "Saya harus memikirkannya" bisa mendapatkan peningkatan penawaran Anda.

    Dan jika Anda berani mengambil resiko untuk mengatakan "tidak", mungkin juga dapat meningkatkan tawaran yang lebih baik juga. Tapi berhati-hatilah, jika Anda benar-benar membutuhkan pekerjaan baru tersebut, ada risiko bahwa majikan dapat menerima penolakan Anda dan beralih ke calon berikutnya .

    Baca juga ini:

    Jangan Katakan ini Saat Wawancara Kerja - SipilID

    Setelah menemukan lowongan kerja yang sesuai dan memasukkan lamaran kerja, tahap selanjutnya biasanya adalah interview atau wawancara kerja. Proses ini adalah yang paling menentukan apakah kita akan diterima atau tidak. Karena itu sangat penting untuk mempersiapkan segala sesuatunya dengan baik, misalnya mengatahui tentang pertanyaan apa saja yang sering ditanyakan dalam wawancara kerja dan tentang apa yang sebaiknya tidak kita katakan saat wawancara.

    Berikut ini adalah 10 hal yang sebaiknya tidak Anda katakan dalam proses wawancara.

    1. Berapa besar gaji pekerjaan ini? Jangan sekali-sekali mendahului bertanya tentang gaji, jika kamu bisa. Menyebutkan tentang gaji akan membuat pewawancara berpikir bahwa Anda hanya mengejar uang, apalagi pada saat pertama kali bertemu. Silahkan baca Tentang negosiasi Gaji  untuk mengetahui tips cara menegosiasikan gaji Anda.

    2. Bos saya sebelumnya bukan orang yang kompeten, menjijikkan, idiot atau kata-kata lain yang tidak baik. Pewawancara akan berpikir kalau Anda adalah orang yang sulit untuk diatur.

    3. Menjawab saya bekerja di perusahaan Anda saat ditanyakan "bagaimana kamu melihat diri kamu lima tahun mendatang"? Menunjukkan kepercayaan diri itu bagus, namun terlalu percaya diri akan membuat pewawancara tertarik untuk mempekerjakan Anda.

    4. Saya benci pekerjaan saya, jawaban ini mungkin akan muncul untuk menjawab pertanyaan "Kenapa Anda meninggalkan pekerjaan Anda? (khusus yang sebelumnya sudah bekerja). Jawaban yang lebih baik adalah dengan mengutarakan kenapa pekerjaan baru tersebut menarik dan, ketika merenungkan pekerjaan Anda saat ini, Anda ingin mengaplikasikan keahlian dan keterampilan yang telah Anda  kembangkan.

    5. Anda terlihat hebat, hindari komentar-komentar yang dapat di interpretasikan sebagai hinaan bagaimanapun penampilan pewawancara Anda.

    6. Aku tidak mengetahui adanya kelemahan ketika diminta untuk berbagi beberapa kekurangan. Bersiaplah untuk mengomunikasikan beberapa kelemahan yang Anda miliki. Anda dapat berbagi kelemahan Anda pada masa lalu dan bahwa Anda telah bekerja untuk memperbaikinya dan dapat menjadi strategi yang efektif.

    7. Mengapa laba di perusahaan Anda telah merosot selama dua kuartal terakhir? Akan jauh lebih baik jika Anda menjauhi apa pun yang terdengar negatif. Sebaliknya, bungkus pertanyaan Anda menjadi lebih netral. Sebagai contoh: "Dalam pandangan Anda apa  tantangan terbesar yang dihadapi perusahaan Anda pada saat ini"?

    8. Dapatkah saya bekerja dari rumah atau berapa banyak liburan aku akan mendapatkan? Simpan jenis pertanyaan ini sampai setelah Anda ditawarkan posisi di perusahaan atau mungkin atasan Anda mengajukan pertanyaan tentang motivasi atau etos kerja.

    9. Anda akan menyesal jika Anda tidak mempekerjakan saya, saya yang paling berkualitas. Anda tidak mungkin mengetahui hal ini kecuali Anda telah bertemu dan dievaluasi bersama semua kandidat lainnya. Terlalu percaya diri benar-benar akan menghilangkan ketertarikan pewawancara kepada kita.

    10. Saya tidak memiliki pertanyaan untuk Anda. Siapkan beberapa pertanyaan untuk ditanyakan sambil anda mengumpulkan informasi tentang perusahaan yang Anda tuju atau sesuatu yang pewawancara Anda telah sampaikan kepada Anda. Pendekatan lain adalah untuk menanyakan kepada pewawancara pertanyaan tentang pengalaman mereka di perusahaan mereka berada sekarang, misalnya: "Apa yang paling Anda sukai tentang bekerja di perusahaan ABC"?

    Disadur dari jobsearch.about.com

    Senin, 27 Januari 2014

    7 Soft Skill Terpenting dalam Pekerjaan - SipilID

    Ketika Anda mencari pekerjaan , soft skill Anda (keterampilan personal ) dapat sama pentingnya dengan hard skill yang diperlukan untuk mencapai keberhasilan pada pekerjaan.

    Kebanyakan perusahaan mencari calon yang memiliki kedua jenis keterampilan tersebut ketika menyewa tenaga kerja untuk sebagian besar posisi yang mereka butuhkan. Jika Anda tidak bisa bergaul dengan orang lain, tidak memiliki sikap positif, tidak dapat bekerja dengan baik sebagai bagian dari tim, dan tidak mampu berpikir kreatif dan kritis, tidak peduli seberapapun bakat Anda, akan sulit untuk mendapatkan pekerjaan yang baik.

    Indeed.com, situs terkemuka tentang pekerjaan, telah berbagi tentang soft skill yang paling berharga bagi pencari kerja dan karyawan . Berikut adalah 7 soft skill yang paling penting untuk dimiliki baik pada saat wawancara maupun di tempat kerja sebagaimana yang di sampaikan Indeed's Director of Recruiting, Mike Steinerd :

    Bertindak sebagai pemain tim, tidak hanya berarti bersikap kooperatif, tetapi juga menampilkan keterampilan kepemimpinan yang kuat bila diperlukan,

    Fleksibilitas merupakan aset berharga - karyawan yang dapat beradaptasi dengan situasi apa pun dapat diandalkan tidak peduli apa yang diserahkan kepada mereka,

    Komunikasi yang efektif adalah yang terpenting , dan termasuk mengartikulasikan diri dengan baik , menjadi pendengar yang baik dan menggunakan bahasa tubuh yang tepat,

    Keterampilan pemecahan masalah dan akal sangat penting ketika isu yang tak terduga muncul

    Menerima umpan balik dan selalu menjadi pembelajar akan mendorong pertumbuhan profesionalitas,

    Keyakinan adalah kunci, tetapi penting untuk selalu memiliki pengetahuan dan keterampilan untuk mendukung keyakinan diri,

    Berpikir kreatif sangat berharga dan mendorong inovasi dan peningkatan efisiensi

    Ketika Anda sedang menulis resume dan surat lamaran, sangat penting untuk melampirkan referensi keterampilan yang dicari oleh perusahaan tujuan dalam bahan aplikasi pekerjaan Anda. Hal yang sama berlaku dalam proses wawancara. Tinjau pengumuman lowongan pekerjaan yang Anda tuju, dan bersiaplah untuk memberikan contoh-contoh spesifik dari keterampilan yang Anda miliki ( hard and soft skills) yang cocok untuk persyaratan kerja .

    Juga pastikan untuk menampilkan soft skill Anda kepada manajer perekrutan karyawan. Hadirkan sikap positif dan antusiasme selama wawancara pekerjaan. Jangan hanya mengatakan bahwa Anda memiliki keterampilan kebutuhan perusahaan. Sebaliknya, pancarkan kepercayaan diri dan tunjukkan pewawancara Anda contoh-contoh, bagaimana Anda telah berhasil dalam pekerjaan Anda sebelumnya (kalau ada). Tindakan benar-benar dapat berbicara lebih lantang daripada kata-kata - terutama di tempat kerja yang kompetitif .

    Kerja di Bank, Gaji Besar, Stress dan Resiko Tinggi - SipilID

    Perbankan mungkin adalah salah satu bidang profesi yang paling diminati banyak calon dan sarjana di seluruh Indonesia (setelah PNS). Bagian paling menarik untuk bekerja di bank tentu saja, gaji yang relatif besar dibandingkan banyak karir lainnya pada saat ini. Namun apakah hanya itu yang membuat bidang perbankan menjadi peluang karir yang menarik?

    Bekerja di bank memberikan banyak keuntungan secara penghasilan maupun jaringan bisnis yang luas. Kita akan memiliki kesempatan untuk bertemu dengan banyak pelaku bisnis, dari bisnis kecil hingga besar. Dari pelaku-pelaku bisni ini kita bisa mendapatkan ilmu yang sangat banyak dan mungkin akan sangat berharga di masa depan kita.

    Dari sisi nilai penghasilan, berdasarkan hasil penelitian, pegawai bank memiliki standar gaji yang cukup tinggi. Perbandingan dengan gaji rata-rata bisa mencapai 171 : 1 hingga 5 : 1.  Perbandingan itu adalah rasio ketimpangan gaji antara top level dengan entry level.

    Belum ditambah dengan dengan gaji yang diberikan sebanyak 14-15 kali dalam setahun dan bonus-bonus. Untuk salary (gaji), dari info banking terakhir, CEO perusahan itu dapat Rp 2 miliar per bulan. Itu gaji dan bonus.

    Pertumbuhan bisnis perbankan di Indonesia cukup pesat, karena itu peluang untuk bekerja dalam bidang perbankan terbuka cukul luas. Perbankan adalah tulang punggung ekonomi dunia. Ada 123 bank di Indonesia, belum termasuk bank rakyat di daerah-daerah.

    Namun meskipun menjanjikan menjanjikan gaji yang besar dan jenjang karir yang sangat prospektif, resiko dan stress level pekerja bank sangat tinggi. Turn over karyawan atau perpindahan karyawan perbankan mencapai 15-20 persen per tahun. Hal ini menunjukkan tingkat pertumbuhan besar dan stres level tinggi karena setiap bank punya tanggung jawab risiko dan kode etik yang besar.

    Sedikit cerita, seorang teman saya yang bekerja di salah satu bank BUMN bercerita tentang pengalamannya. Akibat kurang teliti dia kecolongan uang palsu sebanyak beberapa juta. Sebagai akibatnya, dia harus mengganti uang tersebut dengan gajinya.

    Pada kesempatan lain, seorang teman menceritakan beratnya beban tanggung jawab yang dia pegang selama bekerja di bank. Seorang tokoh perbankan mengibaratkan bekerja di bank itu bagaikan menggunakan satu kaki untuk bekerja dan kaki lainnya dipenjara. Karena kalau kita berbuat salah, meski tidak di posisi waktu itu, kita bisa diseret ke penjara.

    Terlepas dari semua itu, kita semua memiliki jalan rezeki masing-masing. Jika kita dapat menikmati pekerjaan kita, maka tidak akan ada masalah. Semua pekerjaan punya keuntungan dan resiko masing-masing. Namun kalau boleh saran, untuk yang muslim, usahakan bekerja di bank yang menggunakan prinsip syariah. Hanya saran. :)

    Karir di BUMN Lebih Menjanjikan daripada PNS - SipilID

    Gaji besar, tentu impian hampir semua orang, hampir! Kenyataannya tidak semua ingin bekerja dengan gaji besar. Tapi tidak ada salahnya ingin mendapat gaji besar kan?

    Kebanyakan penduduk Indonesia umur produktif mendambakan dirinya menjadi PNS, dengan pertimbangan kerja yang lebih santai (mungkin), tekanan yang tidak terlalu berat, dan jaminan hari tua, dan yang paling penting adalah keamanan finansial. Tapi tahukah Anda ada pekerjaan yang mungkin dapat menjanjikan kualitas hidup yang lebih tinggi dari PNS, dengan gaji yang besar, namun, beban kerja pastinya lebih berat dari pada PNS?

    Badan Usaha Milik Negara (BUMN), itulah tempat kerja yang lebih menjanjikan gaji yang lebih besar dan jenjang karir yang lebih menarik. Sebelumnya, mari kita sepakati dulu apa itu BUMN?

    Ringkasnya, Badan Usaha Milik Negara adalah badan usaha yang sebagian atau seluruh kepemilikannya dimiliki oleh Negara Republik Indonesia. BUMN dapat pula berupa perusahaan nirlaba yang bertujuan untuk menyediakan barang atau jasa bagi masyarakat.

    BUMN di negara kita sangat banyak dan sebagian dari mereka sering sekali kita dengar. Badan-badan usaha tersebut terdiri dari beberapa bidang usaha, sebagai sedikit gambaran berikut adalah bidang-bidang usaha BUMN di Indonesia.

    - Perbankan, termasuk dalam kelompok ini misalnya Bank Indonesia, Bank Mandiri, BNI46, BRI, dan BTN.
    - Energi dan Tambang, termasuk dalam kelompok ini misalnya Pertamina, PLN, Antam, dan Perusahaan Gas Negara,
    - Perhubungan, termasuk dalam kelompok ini adalah Pelni, KAI, dan Garuda Indonesia. Sebagai pendukung jasa perhubungan terdapat pengelola bandara yaitu Angkasa Pura I dan II, serta pengelola pelabuhan yaitu Pelindo.

    Selain bidang dan BUMN diatas, masih banyak sekali BUMN yang dimiliki pemerintah kita. Untuk info selanjutnya, silahkan nantikan artikel selanjutnya.

    Minggu, 26 Januari 2014

    Strategi Mencari Kerja Mahasiswa atau Sarjana Baru - SipilID

    Mencari perkerjaan pada saat ini bukan hal yang mudah, karena itu semuanya harus dipersiapkan dengan baik. Dan lakukan sejak kamu masih kuliah. Berikut beberapa strategi yang dapat kamu terapkan untuk mempersiapkan diri sebelum mencari kerja.

    1. Kenali staff pelayanan pengembangan karir di kampusmu
    Kantor pelayanan karir dapat menunjukkan kepada kamu tentang peluang kerja dan membatu kamu untuk membuat resume.

    2. Buat sebuah e-portfolio
    E-portfolio dapat menjadi media untuk menunjukkan skill, prestasi dan contoh tulisan.

    3. Kenali profesor/ dosen-mu
    Professor atau dosenmu dapat menunjukkan kepada kamu rekomendasi yang bernilai dan pintu yang selalu terbuka untuk kamu.

    4.  Bangun jaringan dengan lulusan jurusan kamu
    Mahasiswa yang sudah lulus adalah salah satu sumber informasi tentang peluang kerja dan kamu dapat mempelajari dunia kerja dari mereka.

    5. Latih skill interview
    Pertajam skill interview kamu, bahkan meskipun kamu tidak sedang mencari pekerjaan, dapat mempersingkat waktu pencarian kerja.

    6.  Kejar IPK yang tinggi
    IPK yang rendah dapat mengeliminasi beberapa kesempatan kerja, nilai yang tinggi dapat membuka banyak pintu.

    7. Temukan seorang mentor
    Seorang mentor dapat membantu memberikan petunjuk dalam membuat sebuah keputusan karir dan memperluas jaringan. Mungkin kamu bisa meminta seorang lulusan di kampus.

    8. Leverage keterampilan yang ada
    Pikirkan tentang bagaimana Anda dapat memanfaatkan keterampilan yang ada ke dalam lapangan kerja baru.

    9. Tekan ke media sosial
    Bangun jaringan dengan komunitas yang lebih besar di situs media sosial seperti LinkedIn, Facebook dan Twitter.

    10. Menjadi Relawan
    Menjadi relawan untuk kepentingan umum atau perusahaan dapat membangun resume Anda dan mendapatkan pengalaman kerja berharga.