Rabu, 26 Maret 2014

Perkuliahan dan Prospek Kerja Jurusan Ilmu Tanah - SipilID

Jurusan Ilmu Tanah
Jurusan Ilmu Tanah terdiri dari dua konsentrasi keilmuan, yaitu bidang ilmu kebumian (Geologi dan Geografi) dan bidang ilmu pertanian. Dewasa ini jurusan kuliah ilmu tanah lebih umum berada di bawah fakultas Pertanian, seperti di UGM dan IPB. Mata kuliah yang terdapat di jurusan Ilmu Tanah biasanya terdiri dari dari Sistem Informasi Geografis (SIG), geologi dan  morgologi tanah, mineralogi, klimatologi, pengelolaan air dan lainnya.

Perkuliahan
Beberapa ilmu yang akan dikuasai mahasiswa jurusan ilmu tanah yaitu ilmu geografi (sistem informasi geografis/SIG, perencanaan dan pengembangan wilayah, ilmu tanah regional), ilmu lingkungan (ekologi, kualitas tanah, analisis tanah-air-tanaman, konservasi tanah-air), ilmu pertambangan (reklamasi lahan tambang), ilmu geologi (agrogeologi, mineralogi tanah), Aagrobisnis (manajemen agrobisnis, kewirausahaan), teknik hidrologi (agrohidrologi, pengelolaan air, daerah Aliran Sungai), agraria (ilmu ukur tanah dan kartografi, UU pertanahan)

Prospek Lapangan Kerja
Penguasaan akan ilmu-ilmu yang didapat waktu kuliah memungkinkan lulusan jurusan ilmu tanah memiliki peluang kerja yang luas, beberapa peluang kerja bagi lulusan jurusan Ilmu Tanah antara lain:

Dosen dan Pendidik
Jika bisa melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi, lulusan jurusan tanah juga bisa menjadi dosen di berbagai perguruan tinggi. Jika tidak  melanjutkan pendidikan ke magister, lulusan jurusan ilmu tanah juga bisa bekerja sebagai guru di sekolah-sekolah pertanian.\

Pegawai negeri sipil
Beberap institusi pemerintah yang memerlukan lulusan jurusan tanah misalnya Departemen Pertanian, Kehutanan, Perkebunan, BPN(Badan Pertanahan Nasional), badan-badan lingkungan hidup, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda), Bakosurtanal, dan berbagai lembaga penelitian pemerintah. Bisa juga masuk ke Departemen Sumber daya Mineral dan Energi.

Perusahaan Swasta dan BUMN
Lulusan jurusan Ilmu Tanah dapat bekerja di berbagai perusahaan swasta seperti perusahaan perkebunan (PT. Perkebunan Nusantara, Sinar Mas, Astra Agro dll), perusahaan pertambangan (Unacol, dll), dan perusahaan Hutan Tanaman Industri. Biasanya lulusan jurusan tanah yang dibutuhkan di perusahaan swasta diutamakan yang menguasai Sistem Informasi Geografis, jika tidak menguasai, bisa juga yang bersangkutan di ikutkan pelatihannya.

Perbankan
Dengan kemampuan dalam analisis dan bidang eksakta, lulusan ilmu tanah bisa bekerja di dunia perbankan.

Selain bidang-bidang diatas,  lulusan jurusan tanah juga bisa bekerja di bidang konsultan lahan, berbagai LSM, atau asuransi serta perusahaan-perusahaan swasta lainnya.

Jadi, banyak sekalikan peluang kerja atau prospek kerja lulusan jurusan kuliah ilmu tanah. Jika memang Anda tertarik dengan ilmu tanah, ikuti passion Anda. Jika ingin memilih dimana ingin kuliah mengambil jurusan ini, beberapa universitas atau perguruan tinggi yang mengadakan jurusan ini adalah IPB (dengan nama Manajemen Sumberdaya Lahan), UNS, UGM, UB, Unsyiah, Unand, dan Universitas Lambung Mangkurat.

Semoga bermanfaat, selalu bersemangat untuk membangun masa depan. Salam mahasiswa.

Selasa, 25 Maret 2014

10 Tanda bahwa Anda adalah Pemikir yang Kritis - SipilID

Pemikir kritis mampu menganalisis berbagai isu dari berbagai sudut pandang, menghasilkan lebih banyak kesuksesan dalam akademik, bisnis, dan hidup. Apakah Anda termasuk orang-orang yang berpikiran kritis? Berikut ini adalah sepuluh tanda bahwa Anda adalah seorang pemikir yang kritis:

1. Anda senang mendengarkan informasi dari berbagai sumber

Pemikir yang kritis tidak akan terpaku pada satu sumber informasi, sebagai pelajar atau mahasiswa Anda harus mencari banyak sumber informasi. Anda tidak hanya mendapatkan informasi dari dosen, tetapi juga mencari literatur dari jurnal, buku, atau internet.
Baca juga: 

2. Anda bisa berdiskusi secara rasional dengan orang yang berbeda pendapat

Pemikir yang kritis tidk takut dengan perdebatan yang sehat. Mereka percaya bahwa pendapat setiap orang berharga, karena itu mereka bisa berdiskusi secara terbuka dengan siapa saja, termasuk orang yang berbeda pendapat dengannya.

3. Anda dapat menerima jika ternyata pendapat Anda salah

Pemikir yang kritis tahu bahwa adalah mustahil menjadi orang yang selalu benar. Mereka dapat menerima pendapat orang lain jika dan terbuka dengan kebenaran baru. Mereka bisa mengendalikan ego untuk membiarkan pemikirannya berkembang.
Baca juga: Lapangan Kerja Jurusan Ilmu Hukum

4. Anda merasa terganggu jika ada orang yang merendahkan orang lain dengan komentarnya

Hal ini sering terjadi di dunia internet. Mungkin Anda sering melihat di Facebook atau Twitter, orang-orang merendahkan orang lain atau menggunakan kata-kata yang tidak pantas untuk menghina. Jika Anda orang yang kritis, Anda tidak akan menyukai ini dan akan terasa sangat mengganggu.

5. Anda terus berkembang menjadi pribadi yang lebih baik setiap harinya

Pemikir yang kritis selalu bangun setiap harinya dengan semangat untuk mempertajam kemampuan berfikirnya. Mereka berusaha untuk menyingkirkan ego pribadinya, selalu menunjukkan kesopanan, dan mereka selalu sadar bahwa mereka masih perlu banyak belajar.
Baca juga: 10 Alasan Memilih Jurusan Psikologi

6. Anda selalu tertarik tentang bagaimana segala sesuatu bekerja

Pemikir kritis selalu haus akan ilmu pengetahuan . Teman-teman mereka mungkin menganggap mereka sebagai kutu buku, pecandu berita, atau pecandu akademis, tetapi itu tidak menjadi masalah untuk mereka, karena mereka tidak akan menukarkan keingintahuan anak kecil mereka dengan apa pun yang ada di dunia ini.

7 . Anda memiliki ide yang kreatif, inovatif, dan asli

Pemikir kritis lebih suka berinovasi daripada terpaku pada pola lama. Mereka menggunakan sebuah titik untuk belajar dari keberhasilan orang lain, tetapi mereka juga melaksanakan ide-ide asli yang baru, yang tidak dapat biasa.
Menjadi pemikir yang kritis biasanya adalah hal yang positif untuk Anda, namun adakalanya sesuatu itu menjadi berlebihan. Berikut adalah beberap tanda Anda telah menjadi orang yang terlalu kritis dan bisa menjadi perangkap, hal ini perlu diperhatikan.
Baca juga: 7 Soft Skill Terpenting dalam Pekerjaan

8.Berlebihan menganalisis atau menanggapi suatu isu yang membutuhkan solusi sederhana

Pemikir kritis kadang-kadang sering membesar-besarkan masalah kecil. Otak mereka memproses sesuatu pada tingkat tinggi, mencari solusi yang kompleks untuk berbagai masalah kehidupan yang rumit. Seringkali, solusi banyak masalah cukup sederhana.
Baca juga: 

9 . Anda berharap terlalu banyak dari diri Anda sendiri

Pemikir kritis biasanya percaya diri ( dan memang seharusnya begitu ), tapi kadang-kadang mereka lupa bahwa mereka adalah manusia, sama seperti orang lain (hanya dalam kasus Anda, Anda tidak sadar, menjadi manusia berarti kita semua tidak lepas dari kekurangan) . Kita semua pernah mengalami saat-saat ketika kita kehilangan indra kita atau membuat keputusan yang buruk, menjadi pemikir yang kritis tidak membebaskan Anda dari kenyataan ini. Pemikir kritis harus menumbuhkan sikap sabar dan tidak memaksakan kesempurnaan.

10 . Anda terlalu banyak berpikir, dan tidak cukup berbuat

Pemikir kritis yang bijaksana sebaiknya mengembangkan kebiasaan untuk bertindak dalam rangka untuk mengimbangi kecenderungan mereka untuk berfikir berlebihan. Tidak peduli seberapa kuat otak Anda, tidak akan ada gunanya  jika Anda tidak aktif mengejar ambisi Anda.
Jadi, apakah Anda adalah seorang pemikir yang kritis?

Senin, 17 Maret 2014

11 Tips Mengendalikan Ketakutan Bicara di depan Publik - SipilID

Berbicara di depan publik, Nilai lebih seorang mahasiswa
Sebagai mahasiswa, berbicara di depan umum adalah salah satu kemampuan yang harus dikuasai. Kemampuan ini sangat penting karena hampir di semua perguruan tinggi telah mengembangkan metode belajar interaktif, sehingga saat menjadi mahasiswa Anda akan sering diberi tugas pembuatan makalah yang biasanya akan diberikan kesempatan untuk mempresentasikannya di depan kelas.


Karena itu diperlukan langkah-langkah yang tepat untuk mendapatkan kemampuan bicara di depan publik ini. Untuk membantu Anda dalam mengusai kemampuan bicara di depan publik, berikut ini kami sajikan lima tips untuk mengendalikan rasa takut saat bicara di depan publik.

1. Berlatih, berlatih, berlatih! 

Cara terbaik untuk membangun kepercayaan diri Anda adalah dengan mempersiapkan diri. Cobalah untuk berlatih bicara dalam berbagai lingkungan dan kondisi yang berbeda. Jangan khawatir dengan setiap baris materi dalam kertas makalah Anda, kebanyakan orang kurang peduli dengan kata-kata yang Anda pilih, banyak orang lebih memperhatikan pesan yang ingin Anda sampaikan dan energi yang Anda pancarkan saat bicara.

Pahami pesan utama yang ingin Anda sampaikan dari pembicaraan Anda, kemudian cobalah untuk berimprovisasi saat latihan.

2. Relax, tenangkan diri sebelum acara di mulai

Sebelum acara dimulai, santailah. Keluarlah bersama teman anda, dengarkan musik atau tonton acara komedi, atau apapun yang bisa membantu anda untuk santai. Musik telah terbukti memiliki efek psikologis pada pikiran kita, mendengarkan lagu dengan nada berenergi tinggi dapat meningkatkan mental dan semangat anda.

3. Manusiawi

Jangan berpikir bahwa anda berada di level yang lebih tinggi dari anda. Anda akan lebih mudah diterima audience jika anda memperlihatkan sisi kemanusiaan anda. Sampaikan sebuah cerita, jadilah realistis dan biarkan audience mengikuti alur emosi anda.

4. Ceritakan sebuah cerita lucu

Menceritakan sebuah joke bisa meningkatkan keterlibatan audience atas bahan yang sedang anda presentasikan. Hal ini dapat meningkatkan kepercayaan diri anda dan kemudian membuat anda menjadi lebih tenang. Anda tidak perlu menjadi pelawak sepanjang presentasi, cukup berikan joke sesekali. Namun jangan sampai membuat joke yang bisa menyinggung seseorang, hal itu dapat membuat anda kehilangan respect dari audience.

5. Hindari catatan, atau paling tidak kurangi melihat catatan

Mungkin sebagian orang tidak setuju dengan tips ini, namun akan lebih berguna bagi Anda untuk menyimpan materi Anda di kepala daripada di selembar kertas. Semakin Anda memahami materinya, Anda akan semakin percaya diri dan lebih mudah untuk menyampaikan pesan dari pembicaraan Anda. Dan pendengar akan lebih mudah memahami pembicaraan Anda, ingatlah, mereka sedang mendengar Anda bicara, bukan Anda yang sedang membaca.

6. Jangan bergantung pada teknologi

Pada saat ini memang banyak tersedia berbagai teknologi untuk membantu, termasuk dalam berbicara di depan umum, salah satunya adalah proyektor. Namun, jangan menggantungkan prestasi Anda pada teknologi. Ada kalanya tanpa kita duga listrik padam, sehingga kita tidak bisa menggunakan proyektor, sehingga yang kita miliki hanya apa yang ada di kepala kita. Jika Anda memahami materi pembicaraan Anda, Anda tidak memerlukan teknologi-teknologi tersebut kecuali sebagai bantuan sampingan.

7. Jangan pernah mengakui bahwa Anda sedang nervous

Jangan sekalipun mengatakan bahwa Anda sedang nervous atau grogi. Saat Anda bicara di depan, hanya ada dua kemungkinan kondisi, yaitu grogi atau tidak, namun sebagai pembicara Anda harus mengendalikannya, yakinkan diri bahwa tidak ada alasan untuk nervous, yakinkan diri bahwa Anda-lah yang paling memahami materi yang sedang Anda bicarakan. Mengatakan kepada audiense bahwa Anda sedang nervous tidak akan menumbuhkan simpati dari pendengar, malah hanya akan memberi mereka waktu untuk mempertanyakan kemampuan Anda sebagai seorang pembicara. Tentu saja ini akan berdampak negatif pada nilai Anda.

8. Pahami apa yang menjadi ketakutan anda

Menjadi grogi dihadapan banyak pasang mata memandang anda adalah suatu hal yang normal. Hal yang kurang lebih seperti saat anda sedang berada di alam bebas dan banyak pasang  mata sedang mengawasi anda. Namun, saat sedang presentasi, pahami bahwa mata-mata yang sedang memandang anda bukanlah sebuah masalah, mereka adalah orang-orang yang ingin belajar dari anda.

9. Santai... Pause... Mulai lagi

Saat bicara di depan umum, adakalanya kita kehilangan arah bicara, yang kemudian dilanjutkan dengan kepanikan. Jika Anda mulai merasa panik, berhentilah bicara sejenak, ambil nafas dalam-dalam, dan mundur selangkah kebelakang. Ingatlah, pendengar tidak tahu dengan kapan waktu-waktu jeda dalam pembicaraan Anda, dan ekspektasi mereka biasanya tidak setinggi apa yang Anda pikirkan. Sejenak berhenti jauh lebih baik daripada sejenak terjebak panik yang biasanya berlanjut. Tetap tenang!

10. Simple dan hangat

Jangan sekali-sekali menasehati audiens Anda dengan berbagai kebijaksanaan yang berlebihan - mereka akan bosan dan Anda akan kehilangan mereka. Sebaliknya, sampaikan hal-hal pendek dan manis. Fokus pada materi yang anda sampaikan, jadikan dua atau tiga poin. Ajarkan mereka melalui contoh, anekdot dan tidbits mudah dicerna. Itu akan lebih menyenangkan bagi Anda - dan mereka.

11. Jangan terlalu perfeksionis dan takut salah

Menjadi terlalu perfeksionis seringkali malah menjadi penghambat seseorang untuk berkembang. Karena ingin semuanya berjalan dengan sempurna, seringkali kita menjadi takut untuk maju karena malah menjadi khawatir jika presentasi kita tidak berjalan dengan baik. Salah adalah hal yang manusiawi. Tidak akan menjadi masalah jika pertama kali anda presentasi tidak berjalan dengan baik. Seiring waktu bergulir sementara anda terus mengasah kemampuan anda, anda akan menjadi pembicara yang lihai.

Demikianlah lima tips untuk mengendalikan rasa takut saat bicara di depan umum. Semoga tips ini bermanfaat untuk Anda dan dapat Anda terapkan dalam pembelajaraan di kampus atau sekolah, baik sebagai siswa sekolah maupun mahasiswa.
Baca juga:

Kamis, 13 Maret 2014

Tips Belajar Biologi - SipilID

Belajar biologi bisa tampak seperti sangat sulit, tapi sebenarnya tidak seperti itu. Jika Anda mengikuti beberapa metode belajar yang benar, belajar biologi tidak akan membuat stress dan bisa lebih dinikmati. Disini kami akan membahas beberapa tips yang mungkin dapat membantu siswa/mahasiswa untuk mendapatkan hasil belajar yang lebih baik dalam mempelajari biologi.

Membaca Lebih Dahulu

Selalu membaca bahan sebelum pelajaran dimulai. Kita selalu bisa mengatakan kita tidak punya waktu, tetapi melakukan hal ini akan memiliki pengaruh sangat besar. Saat guru/dosen menjelaskan, apa yang kita baca sebelumnya akan membuat rangkaian informasi di otak kita dan apa yang dijelaskan oleh guru/dosen akan terlihat menarik untuk kita.
Baca juga: 10 Tips Membaca Lebih Cepat

Kerjakan Tugas Secara Mandiri

Seperti pelajaran sains lainnya, Biologi ada jam praktikumnya. Kebanyakan kita belajar dengan sangat baik jika belajar secara aktif, karena itu perhatikan dengan baik bahan yang dipraktikumkan di laboratorium. Jangan sampai menggantungkan diri pada kemampuan teman, usahakanlah untuk mengerjakan tugas itu secara mandiri.

Fokus

Duduklah di barisan depan kelas Anda. Sederhana, tapi efektif. Duduk di barisan paling depan membuat Anda lebih fokus dan mudah berkonsentrasi. Selain itu, suatu hari nanti Anda mungkin memerlukan rekomendasi, karena itu pastikan dosen Anda mengetahui nama Anda, bukan hanya wajah Anda.
Baca juga: Tips Fokus Saat Belajar

Miliki Catatan dan Bandingkan

Karena Biologi adalah bidang yang cukup abstrak, milikilah catatan. Setiap selesai pelajaran atau kuliah, bandingkan dengan catatan teman Anda, kemudian lengkapi apa yang kurang dari catatan Anda. Dalam hal ini, dua kepala lebih baik dari pada satu.

Jangan Menunda Belajar

Jangan menunda belajar biologi untuk mempersiapkan ujian,  Anda harus belajar untuk ujian paling tidak sejak dua minggu sebelumnya.

Tidur Pada Waktunya Tidur

Tips yang ini sangat penting, tetaplah terjaga di dalam kelas. Banyak orang yang tertidur di dalam kelas, bahkan ada yang mendengkur. Osmosis memang bekerja pada air, tapi tidak akan bekerja pada saat waktu ujian tiba.
Baca juga: Tips Manajemen Waktu Mahasiswa

Jangan Batasi Ilmu Hanya di Kelas

Carilah hal-hal yang dapat membantuk Anda untuk mempelajari Biologi diluar kelas. Mungkin belajar di laboratorium bersama teman, mungkin dari internet, atau diskusi dengan guru.

Sebenarnya mempelajari biologi itu menyenangkan, tinggal bagaimana kita membuatnya menjadi lebih manarik. Kita harus menjadi lebih kreatif dalam belajar. Tips ini juga bisa di aplikasikan untuk semua pelajaran di sekolah atau kampus.
Sumber: biology.about.com
Baca juga: